Cuci Darah Penyakit Apa
Permukaan lantai tidak rata
Banyak orang tidak menyadari bahwa meletakkan mesin cuci pada permukaan lantai yang tidak rata dapat membuatnya gagal berputar. Masalah ini bisa terjadi karena sensor pengering mati akibat perbedaan ketinggian lantai.
Rasakan Pengalaman Mencuci dengan Mesin Cuci Terbaik dari AQUA FQW-950BF
Jika kerusakan mesin cuci Anda sudah tidak dapat diatasi lagi, sebaiknya Anda membeli mesin cuci baru agar kegiatan mencuci pakaian berlangsung lancar. Salah satu rekomendasi mesin cuci terbaik Aqua Japan yang siap mendukung aktivitas Anda adalah mesin cuci Front Load FQW-950BF 9kg Super Wash Series. Seri mesin cuci ini dilengkapi berbagai fitur unggulan sebagai berikut.
Selain mesin cuci Front Load FQW-950BF 9kg Super Wash Series, Aqua Japan masih memiliki berbagai seri mesin cuci lainnya yang bebas Anda pilih sesuai kebutuhan. Mari gunakan mesin cuci Aqua Japan yang berkualitas dan lakukan perawatan yang tepat supaya tidak gampang rusak.
SERAMBINEWS.COM - Praktisi ahli kesehatan sekaligus seorang pendakwah, dr Zaidul Akbar membagikan cara mengatasi tipes.
Hal tersebut disampaikan dr Zaidul Akbar dalam kajian dakwahnya seperti dikutip Serambinews.com melalui kanal YouTube Bisikan.com, Kamis (21/10/2021).
Mengutip dari laman Rumah Sakit Universitas Udayna, demam tifoid atau yang lebih sering dikenal tipes merupakan penyakit akut yang disebabkan oleh bakteri Salmonella thyphi.
Bakteri ini biasanya ditemukan di air atau makanan yang terkontaminasi. Selain itu, bakteri ini juga bisa ditularkan dari orang yang terinfeksi.
Seseorang yang terinfeksi bakteri penyebab tipes bisa menyebar ke seluruh tubuh yang dapat mempengaruhi banyak organ tubuh penderitanya.
Orang yang terinfeksi penyakit demam tifoid atau tipes dapat menularkan bakteri melalui fases dan urine, makan dan minuman yang sudah terkontaminasi dengan urine atau fases penderita tipes.
Ataupun mengkonsumsi makanan yang ditangani oleh orang yang sedang mengalami tipes dan belum dinyatakan sembuh oleh dokter.
Baca juga: Waspadai! Ini Tujuh Penyakit Perlu Dijaga Pasca Banjir, dari DBD Sampai Tipes
Demam tifoid atau tipes termasuk infeksi bakteri yang bisa menyebar ke seluruh tubuh dan memengaruhi banyak organ.
Tanpa perawatan yang cepat dan tepat, penyakit ini bisa menyebabkan komplikasi serius yang berakibat fatal.
Kata dr Zaidul Akbar, tipes tidak akan menyerang tubuh apabila tubuh dalam kondisi baik.
Hal tersebut disampaikan dr Zaidul Akbar saat menjawab pertanyaan seorang jamaah.
"Bagaimana cara menghindari sakit tipes yang terkadang rutin 1 tahun 2 kali atau 3 kali," kata dr Zaidul Akbar membacakan sebuah pertanyaan.
Menjawab hal tersebut, Zaidul Akbar mengatakan tipes terjadi karena tubuh seseorang yang tidak sehat termasuk berasal dari pola makan tidak sehat dan kondisi perut yang bermasalah.
Baca juga: 6 Faktor Risiko Tipes atau Demam Tifoid, Kebiasaan Jajan Sembarangan hingga Tidak Cuci Tangan
"Orang tipes masalahnya perut, masalahnya sampah semua banyak masuk badannya gitu loh," katanya di awal video.
Tutup pintu mesin cuci
Pastikan bahwa pintu mesin cuci sudah tertutup sempurna sebelum Anda mengoperasikannya. Jangan sampai ada baju yang tersangkut atau muatannya berlebihan hingga membuat pintu mesin cuci kurang rapat.
Cara Memperbaiki Mesin Cuci Tidak Berputar
Jangan panik dulu jika Anda menghadapi masalah mesin cuci tidak berputar. Anda bisa melakukan beberapa cara berikut ini untuk mengatasi masalah tersebut.
Kurangi muatan mesin cuci
Kurangi muatan mesin cuci agar tidak melebihi kapasitas. Alangkah lebih baik jika Anda membagi proses pencucian dan pengeringan menjadi beberapa kali. Anda juga bisa menyiasatinya dengan cara mengelompokkan baju putih, baju aneka warna, dan baju yang mudah luntur lalu mencucinya secara terpisah. Kebiasaan ini sangat efektif membatasi muatan mesin cuci sekaligus membuat hasil pencucian jadi lebih bersih.
Pernahkah Anda bertanya-tanya kenapa darah manusia berwarna merah? Bahkan meski warna darah adalah merah, mengapa pembuluh darah justru berwarna biru? Sebenarnya, warna merah cerah pada darah disebabkan oleh ikatan protein dan komponen mineral yang menyusun sel-sel darah.
Jika diteliti lebih dalam, warna darah bisa tidak selalu merah di dalam tubuh, mungkin lebih gelap ataupun lebih terang. Perubahan warna darah ini menunjukkan tinggi atau rendahnya kadar oksigen dalam pembuluh darah. Secara lebih rincinya, simak ulasan berikut untuk memahami alasan di balik warna merah pada darah dan biru untuk pembuluhnya.
Muatan mesin cuci melebihi kapasitas
Mesin cuci akan gagal berputar jika diisi dengan cucian dan air yang terlalu banyak. Bahkan, penyebab ini juga membuat mesin cuci menimbulkan bunyi yang sangat mengganggu. Sebaiknya, Anda mengurangi muatan mesin cuci supaya fungsinya kembali normal. Lantas berapa banyak kapasitas mesin cuci idealnya? Selebihnya, Anda dapat membacanya di artikel kami seputar karakteristik dan ukuran mesin cuci.
Tombol Spin Pada Mesin Cuci, Apa Fungsinya?
Berbagai tombol pada mesin cuci punya fungsi yang berbeda. Yuk, pahami tiap tombolnya, termasuk tombol spin mesin cuci!
Pada mesin cuci terdapat banyak tombol dengan fungsi pengaturan yang berbeda-beda. Anda mungkin sudah tahu sebagian di antaranya, tapi apakah Anda tahu apa fungsi tombol spin mesin cuci?
“Spin” adalah kata dari bahasa Inggris yang berarti berputar atau putaran. Pada mesin cuci, spin berarti proses berputarnya mesin cuci untuk memeras air yang ada di dalam pakaian setelah dicuci, dengan begitu cucian jadi lebih kering. Dengan kata lain, spin pada mesin cuci bertujuan untuk pengeringan.
Secara umum, ada 3 tahapan kerja mesin cuci, yaitu pencucian (wash), pembilasan (rinse), dan pengeringan (spin). Nah, spin dilakukan setelah proses pembilasan selesai.
Anda dapat menggunakan fitur spin pada mesin cuci bila ingin melakukan pengeringan yang lebih cepat. Cucian yang melalui proses spin akan setengah kering dan butuh waktu sebentar untuk benar-benar kering saat dijemur di bawah sinar matahari.
Fitur spin mesin cuci tentu sangat membantu pada musim hujan karena menghindarkan cucian dari kondisi lembap.
Cara Mengobati Muntah Darah Karena Minuman Keras
Mengenal Lebih Dekat Terapi Cuci Darah atau Hemodialisa (HD)
Oleh : Ns. Relina Andri Rahayu.,S.Kep.
Hemodialisa (HD) sebuah kata yang cukup asing didengar oleh masyarakat awam. Kata Hemodialisa bersal dari bahasa yunani. Hemo berarti darah dan Dialisis berarti memisahkan atau membersihkan. Singkatnya membersihkan darah dan populer dengan sebutan "cuci darah". Mendengar kata cuci darah saja cukup membuat merinding, takut apalagi untuk menjalankan cuci darah. Dari kacamata masyarakat yang informasi dan pemahamanya kurang, cuci darah menjadi momok yang menakutkan terkesan membuat meninggal. Tidak banyak pasien yang sudah terindikasi untuk cuci darah menolak untuk menjalankan terapi cuci darah, bagi pasien dengan pemahaman atau memiliki cukup informasi tentang terapi ini akan menjalankan terapi cuci darah (HD).
Tiap tahun pasien yang menjalani terapi HD semakin meningkat. Dari data yang ada di ruang hemodialisa RSUD Kota Mataram, pada tahun 2020 pasien yang menjalani terapi hemodialisa sebanyak 1238 pasien, pada tahun 2021 sebanyak 1353 pasien, dan terakhir di tahun 2022 sebanyak 1640 pasien. Dari data tersebut bisa disimpulkan bahwa ada peningkatan kesadaran pentingnya terapi HD bagi pasien yang sudah terindikasi untuk menjalankan terapi HD atau bisa juga terjadi peningkatan jumlah pasien yang terindikasi harus menjalani terapi HD. Informasi tentang HD tidak hanya untuk pasien yang sudah terindikasi saja. Khususnya bagi keluarga pasien perlu mengetahui informasi tentang HD agar bisa memberikan dukungan bagi pasien. Bagi masyarakat juga perlu mengetahui informasi tentang HD agar tidak memberikan stigma kurang baik terhadap terapi HD. Mari kita mengenal terapi cuci darah atau Hemodialisa (HD).
Apa Itu Cuci Darah (HD) ?
Organ yang berperan penting dalam hal ini adalah ginjal. Salah satu fungsi ginjal adalah sebagai pembersih. Dalam kondisi sehat setiap saat ginjal membersihkan darah dari limbah metabolisme tubuh untuk dikeluarkan dalam bentuk urine atau air kencing. Sebaliknya dalam kondisi ginjal sakit, fungsi ginjal menurun, tidak maksimal bahkan tidak mampu menjalankan fungsinya sebagai pembersih.
Dikarenakan fungsi ginjal menurun, limbah dalam tubuh akan menumpuk yang nantinya akan menyebabkan beberapa keluahan dan berbahaya bagi pasien, untuk menghindari hal tersebut dibutukhanlah ginjal pengganti. Penggantian fungsi ginjal ini lah yang disebut terapi pengganti ginjal, populernya dikenal dengan terapi cuci darah (HD).
Hemodialisis adalah sebuah usaha atau tindakan membersihkan darah dari bahan-bahan beracun sisa metabolisme tubuh yang tidak dapat dikeluarkan oleh ginjal dari dalam tubuh (Suwitra,2016).
Siapa Yang Terindikasi Melakukan Terapi Cuci Darah (HD)
Tidak semua pasien yang sakit ginjal melakukan terapi HD melainkan pasien yang dalam kondisi tertentu seperti :
Selain bertujuan untuk menggantikan fungsi ginjal dalam membuang limbah beracun, terapi HD juga bertujuan untuk :
Berapa Lama Terapi HD Berlangsung?
Untuk pasien yang sudah terdiagnosa gagal ginjal stadium 5 idealnya menjalankan terapi HD 2 sampai 3x seminggu. 1 sesinya 4 sampai 5 jam dan seumur hidup. Namun bagi pasien baru pertama kali melakukan terapi HD berlangsung 2 samapai 3 jam. Bagi pasien dengan kondisi medis lainya hanya beberapa kali saja. Selama fungsi ginjal menurun tetap menjalani terapi HD, sebaliknya bila fungsi ginjal membaik dan meningkat, frekuensi terapi HD bisa berkurang bahkan di hentikan.
Selain terapi HD, pasien yang terindikasi bisa memilih alternatif lain yaitu cangkok ginjal dan Continuous Ambulatory Perineal Dialysis (CAPD). Akan tetapi, dalam kondisi darurat kedua alternatif tersebut tidak bisa dipilih karena membutuhkan waktu yang lama terkait prosedur pelaksanaanya dan tidak bisa langsung menggantikan fungsi ginjal. Pilihan yang tepat untuk kondisi darurat adalah terapi HD.
Bagaimana Proses Terapi HD
Proses HD diawali dengan penusukan akses keluar dan akses masuk darah. Kemudian akses untuk mengeluarkan darah dari tubuh pasien akan dihubungkan dengan pipa plasik yang sudah terpasang dimesin HD, darah dari tubuh pasien akan dipompa keluar dan langsung masuk ke mesin pencuci darah (HD). Salah satu bagian dari mesin HD berfungsi sebagai ginjal buatan yg disebut dializer. Setelah darah sudah masuk ke mesin, kemudian dicuci bersih oleh dializer darah langsung dikembalikan ke tubuh pasien melalui akses masuk yang sudah terpasang di tubuh pasien. Proses ini berlangsung selama 4 sampai 5 jam. Selama proses berlangsung darah akan berputar dari tubuh pasien ke mesin kembali lagi ke tubuh pasien.
Akses yang digunakan untuk terapi HD ada yang permanen yang disebut dengan Cimino Av Shunt, yang sementara disebut Catheter Double Lumen ( CDL), dan terakhir adalah penusukan femoral, akan tetapi sudah tidak dianjurkan melalui femoral di karenakan banyak resiko.
Gambar terapi HD menggunakan akses Cimino Av Shunt
Apakah Terapi HD Menghentikan Aktifitas?
Tentu saja tidak, penyandang HD masih bisa menjalankan aktifitas dan mencari nafkah seperti biasa selama kondisi masih terasa nyaman dan tidak menimbulkan berbagai keluhan. Selain itu aktifitas seksual masih bisa dilakukan, hanya saja bagi penyandang HD perempuan tidak disarankan untuk ibu hamil dikarenakan akan berdampak bagi ibu dan janin. Aktifitas yang sering disarankan adalah refresing, agar dapat mengindari stres dan mengurangi rasa bosan, jenuh bagi penyandang HD.
Tidak dipungkiri selama HD dilaksanakan akan menimbulkan efek samping seperti mual, muntah, kram, gatal, kulit kering, nyeri kepala, sesak, perubahan tekanan darah, dan nyeri dada. Akan tetapi bila HD tidak dilaksanakan dampak yang ditimbulkan lebih berbahaya bagi organ tubuh lainya sehingga timbul keluhan sesak, batuk berdarah, kejang, napsu makan menurun, mual muntah, bengkak, serangan jantung, penurunan kesadaran, koma bahkan kematian.
Biaya terapi HD bervariasi tergantung dari kebijakan Rumah Sakit. Jika pasien memiliki BPJS maka semua tindakan terapi HD ditanggung oleh BPJS. Akan tetapi BPJS hanya akan menanggung 2x seminggu saja.
Tips Agar Hidup Berkualitas Dengan Terapi HD
Terapi HD bisa dilaksanakan di RSUD Kota Mataram. Agar lebih paham mengenai terapi HD silahkan berkunjung ke poli Hemodialisa dan poli dalam di RSUD Kota Mataram untuk mendapatkan informasi lebih lanjut terkait terapi HD. Poli HD RSUD kota mataram memiliki tenaga perawat yang terampil dan bersertifikat, dokter umum bersertifikat dan dokter konsultan ginjal (KGH) yang nantinya akan memberikan informasi seputar terapi HD.
Hemodialisa Rsud Kota Mataram 2023
Suwitra,K.2016. Hidup Berkualitas Dengan Hemodialisis (cuci darah) Reguler. Udayana University Press. Denpasar
https://www.mitrakeluarga.com/artikel/artikel-kesehatan/cuci-darah
Penulis : Ns. Relina Andri Rahayu.,S.Kep.
Sebenarnya, terdapat banyak kemungkinan yang bisa menyebabkan muntah darah. Jika kasusnya berhubungan dengan konsumsi alkohol, umumnya ada tiga penyebab muntah darah akibat alkohol, yaitu:
Biasanya, muntah darah gara-gara alkohol dipicu oleh kondisi medis yang sebelumnya sudah dimiliki, misalnya tukak lambung. Ciri-ciri tukak lambung yang sudah parah adalah muntah darah.
Artikel lainnya: Minum Alkohol Bisa Merusak Gigi dan Mulut, Ini Daftar Efek Buruknya
Sementara, minuman beralkohol adalah minuman yang bisa merangsang asam lambung dan membuat iritasi lambung makin parah.
Ketika tukak lambung yang parah itu terkena alkohol terus-menerus, luka akan semakin luas dan dalam. Ketika si penderita muntah, tidak hanya cairan yang keluar, melainkan akan bercampur darah.
Hal itu juga bisa dipengaruhi oleh jumlah alkohol yang terlalu banyak diminum. Semakin banyak alkohol yang diminum, penyakit tukak lambung berubah akut dan semakin memicu muntah darah.
Apabila orang tersebut termasuk peminum “lama” dan perokok berat selama bertahun-tahun, kemungkinan penyebab muntah darah adalah pecah varises esofagus.
Kondisi pecah varises esofagus adalah pembesaran abnormal pada vena yang terletak pada esofagus atau kerongkongan. Hal ini terjadi akibat hipertensi portal, yaitu meningkatnya tekanan di dalam vena porta.
Pecah varises esofagus terjadi saat peminum berat sudah memiliki kerusakan hati atau sirosis hati. Sirosis hati adalah jaringan parut yang terjadi pada hati akibat kerusakan jangka panjang.
Gejala sirosis hati tidak muncul di tahap awal, melainkan terjadi akibat proses kronis atau jangka panjang. Semakin rusak organ hati, barulah gangguan tersebut menunjukkan gejala, salah satunya muntah darah.
Apa pun penyebabnya, sudah waktunya untuk melakukan pemeriksaan yang lebih serius jika muntah darah terjadi. Jika didiamkan, kondisi ini bisa berakibat fatal.
Artikel lainnya: Mengapa Alkohol Bisa Merusak Hati?
As mesin cuci macet
Kondisi as mesin cuci juga tak boleh diremehkan karena as yang macet bisa membuat mesin cuci tidak berputar.